Showing posts with label Pemograman Dasar C#. Show all posts
Showing posts with label Pemograman Dasar C#. Show all posts

Bab 3 Pengulangan

Bentuk FOR
Perulangan dalam bahasa C dapat menggunakan bentuk FOR, sintaks penulisannya adalah sebagai berikut :
for (nilai awal; kondisi perulangan; operasi)
{
Statement
}
Code:


using System;

namespace testing
{
class Program
{
static void Main(string[] args)
{
for (int i = 0; i < 10; i++)
{
Console.Write(" {0}",i);
}
Console.ReadLine();
}
}
}

Bentuk WHILE
Perulangan dalam bahasa C dapat pula menggunakan bentuk WHILE, sintaks penulisannya adalah sebagai berikut :
while(kondisi)
{
Statement
operasi
}
Contoh Program :
using System;

namespace testing
{
class Program
{
static void Main(string[] args)
{
int i = 0;
while (i < 10)
{
Console.Write("{0} ", i);
i++;
}

}
}
}



Bentuk DO-WHILE
Perulangan dalam bahasa C dapat pula menggunakan bentuk DO-WHILE, sintaks penulisannya adalah sebagai berikut :
do
{
Statement
Operasi
}
while(kondisi);
Contoh Program :
using System;

namespace testing
{
class Program
{
static void Main(string[] args)
{
int i = 0;
do
{
Console.Write("{0} ", i);
i++;
} while (i < 10)

}
}
}

Semua code di atas akan menampilkan Output seperti ini..:
Image and video hosting by TinyPic

Read More...

Bab 2 Bentuk KONDISI

Penggunaan seleksi dapat menggunakan bentuk if, sintaks penulisannya adalah sebagai berikut :
if (kondisi)
{
Statement
}
Contoh Program :
using System;



namespace testing
{
class Program
{
static void Main(string[] args)
{
int a, b;

Console.Write("masukkan nilai a : ");
a = int.Parse(Console.ReadLine());
Console.Write("masukkan nilai b : ");
b = int.Parse(Console.ReadLine());

if (a > b)
{
Console.Write("a lebih besar dari b");
}
else if (a < b)
{
Console.Write("b lebih besar dari a");
}
else
{
Console.Write("a sama dengan b");
}
Console.ReadLine();
}
}
}
Output :
Image and video hosting by TinyPic

Bentuk IF dengan Operator
Terkadang ada lebih dari satu kondisi yang harus terpenuhi, untuk itu dapat digunakan operator logika AND dan OR, pada bahasa C sintaks penulisannya adalah sebagai berikut,

Untuk operator logika AND :
if (kondisi1 && kondisi2 )
{
Statement
}


Code :
using System;

namespace testing
{
class Program
{
static void Main(string[] args)
{
int a = 8;

if (a < 15 && a > 5)
{
Console.Write("15 lebih besar dari {0} lebih besar dari 5", a);
}

Console.ReadLine();

}
}
}

Output :
Image and video hosting by TinyPic

Untuk operator logika OR :
if (kondisi1 || kondisi2 )
{
Statement
}
ContohProgram :
Code:
using System;

namespace testing
{
class Program
{
static void Main(string[] args)
{
int a = 15;

if (a % 5 ==0 || a % 2==0)
{
Console.Write("{0} habis dibagi 5 atau 2",a);
}

Console.ReadLine();

}
}
}

Image and video hosting by TinyPic

Bentuk IF – ELSE IF – ELSE
Penggunaan bentuk if diatas adalah penggunaan untuk kasus yang tidak memiliki alternative, untuk penggunaan if dengan alternative, sintaks penulisannya :
if (kondisi)
{
Statement1
}
else
{
Statement2
}
Atau
if (kondisi)
{
Statement1
}
else if (kondisi2)
{
Statement2
}
Else
{
Statement3
}
Code
using System;

namespace testing
{
class Program
{
static void Main(string[] args)
{
int T;

Console.Write("masukkan nilai suhu = ");
T = int.Parse(Console.ReadLine());

if (T<=0)
{
Console.Write("Kondisi Beku");

}
else if(T > 0 && T <=100)
{
Console.Write("Kondisi Cair");
}
else
{
Console.Write("Kondisi Uap");
}

Console.ReadLine();

}
}
}

Output
Image and video hosting by TinyPic
Bentuk Nested IF
Dalam penggunaan kondisi terkadang diperlukan suatu bentuk if yang bertingkat, sintaks penulisannya adalah, sebagai berikut :
if (kondisi1)
{
Statement1
if (kondisi1-1)
{
Statement1-1
}
else
{
Statement1-2
}
}
else
{
Statement2
}
:
Code
using System;

namespace testing
{
class Program
{
static void Main(string[] args)
{
int a;
int b = 5;
int c = 2;



Console.Write("masukkan nilai a : ");
a = int.Parse(Console.ReadLine());

if (a % b == 0)
{
Console.WriteLine("{0} adalah bilangan kelipatan {1} ", a, b);
if (a % c == 0)
{
Console.WriteLine("{0} adalah bilangan genap", a);
}
else
{
Console.WriteLine("{0} adalah bilangan ganjil", a);
}
}
else
{
Console.WriteLine("{0} adalah bilangan ganjil", a);
}

Console.ReadLine();

}
}
}
Output
Image and video hosting by TinyPic

Bentuk SWITCH
Selain bentuk if, pengkondisian dalam bahasa C dapat pula menggunakan bentuk switch, sintaks penulisannya adalah sebagai berikut:
switch(nilai)
{
case(kondisi1):
{
Statement1
}
break;
case(kondisi2):
{
Statement2
}
break;
case(kondisi3):
{
Statement3
}
break;
default:
{
StatementDefault
}
break;
}
Code
using System;

namespace testing
{
class Program
{
static void Main(string[] args)
{
Console.WriteLine("Minuman: 1= Fanta 2= Bir 3=Teh botol");
Console.Write("Pilih minuman yang anda suka : ");
string s = Console.ReadLine();
int n = int.Parse(s);
int cost = 0;
switch (n)
{
case 1:
cost += 25;
break;
case 2:
cost += 25;
goto case 1;
case 3:
cost += 50;
goto case 1;
default:
Console.WriteLine("Inputan salah, anda hanya bisa pilih 1, 2, atau 3.");
break;
}
if (cost != 0)
Console.WriteLine("Masukkan {0} Koin 100.", cost);
Console.WriteLine("Terima Kasih..@_@");
Console.ReadLine();

}
}
}

Output
Image and video hosting by TinyPic




Read More...

Tipe Data Dasar

Tipe Data dapat dibedakan menjadi dua, yaitu tipe data dasar dan tipe data bentukan
Tipe Data Dasar
Adalah tipe yang dapat langsung dipakai.


Tipe Dasar Ukuran Memori (byte) Jangkauan Nilai Jumlah Digit Presisi
Char 1 -128 hingga +127 -
Int 2 -32768 hingga +32767 -
Long 4 -2.147.438.648 hingga 2.147.438.647 -
Float 4 3,4E-38 hingga 3,4E38 6-7
Double 8 1.7E-308 hingga 1.7E308 15-16
long double 10 3.4E-4932 hingga 1.1E4932 19

Tipe Bentukan
Tipe bentukan adalah type yang dibentuk dari type dasar atau dari type bentukan lain yang sudah didefinisikan, contohnya tipe struktur. Struktur terdiri dari data yang disebut field. Field–field tersebut digabungkan menjadi satu tujuan untuk kemudahan dalam operasi.
Contoh Penggunaan Tipe Data Dasar
using System;
amespace testing
{
class Program
{
static void Main(string[] args)
{
int nilai;
int n = 9;

Console.Write("masukkan nilai : ");
nilai = int.Parse(Console.ReadLine());
Console.Write("nilai yang di masukkan adalah : ");
Console.WriteLine(nilai);
Console.ReadLine();


}
}
}




Menghitung Luas Segitiga
using System;
namespace testing
{
class Program
{
static void Main(string[] args)
{
int alas,tinggi ;
float luas;

Console.WriteLine("menghitung luas segitiga");
Console.Write("masukkan alas : ");
alas = int.Parse(Console.ReadLine());
Console.Write("masukkan tinggi : ");
tinggi = int.Parse(Console.ReadLine());

luas = (alas * tinggi) / 2;

Console.Write("Luas Segitiga : ");
Console.WriteLine(luas);
Console.ReadLine();


}
}
}
Image and video hosting by TinyPic
Read More...




IP

Followers

 

Copyright © 2009 by ::EXPLORE::